.post-thumbnail{float:left;margin-right:20px}

Thursday 7 July 2016

KUNJUNGAN DARI BHIKKHUNI NYANA PUNDARIKA MAHATHERI KE WIHARA AMITABHA – JODOH BATAM

KUNJUNGAN DARI BHIKKHUNI NYANA PUNDARIKA MAHATHERI
KE WIHARA AMITABHA – JODOH BATAM


Pada kesempatan Kebaktian Nian Fo Kamis, 7 Juli 2016, YM. Bhikkhuni Nyana Pundarika, berkenan menyampaikan Dhammadesana yang bersifat sangat inspiratif dan motivatif.
Ayya membawakan Dhammadesana mulai dari hebatnya kita terlahir sebagai di alam manussa bhumi, sebagai manusia yang dapat bertemu dengan Ajaran Buddha dan bisa memeluk agama Buddha sejak kecil.
Ayya menyampaikan tentang pengalaman nyata Beliau ketika mengikuti Konferensi Sakyaditha di Jogjakarta, dimana Ayya bertemu dengan para Bhikkhuni dari Negara lain, salah satunya adalah Bhikkhuni yang merupakan seorang professor dari Afrika. Disanalah Ayya bertanya alasan Beliau menjadi seorang Bhikkhuni, dan Bhikkhuni tersebut menjawab bahwasanya di dalam Buddha Dhamma, beliau mendapatkan jawaban atas misteri di dalam kehidupan ini. Terlahir di Afrika yang merupakan Negara miskin tetapi belum mengenal Buddha Sasana, namun terlahir di India yang juga Negara miskin, namun masih dapat menemukan Buddha Sasana.
Ayya melanjutkan apakah pantas kita bangga dengan hal tersebut? Kita boleh bangga, tapi tak lantas lupa diri. Agama kita tidak perlu siapa yang orang hebat memeluk agama Buddha, tapi yang penting seberapa kita tahu kita beragama dan menjalankan ajaran Buddha dalam kehidupan sehari-hari. Tidak ada hubungan si artis ini, si orang pintar ini, professor ini menjadi agama Buddha, dengan kualitas batin kita. Sama sekali tidak ada hubungannya,
Ayya mengatakan kepada kita, mestinya kita yang disini, yang sudah mengenal ajaran Buddha,  memahami bahwa ini adalah satu berkah yang mulia, berarti di kehidupan sebelumnya, kita pasti sudah memupuk paramitta. Mari kita disini bisa terus memupuk kebajikan sebanyak-banyaknya, menyempurnakan paramitta, melaksanakan sila dengan baik. Dan berusaha menghilangkan lobha, dosa dan moha. Nah tujuan umat Buddha untuk mencapai bahagia toh, nah di wihara itu satu komunitas bisa saling mengingatkan, saling mendukung untuk pencapaian yang lebih baik.
Terima kasih atas Dhammadesana yang telah disampaikan oleh Ayya Pundarika. Semoga senantiasa kita termotivasi untuk mempraktekkan Ajaran Buddha
YM. Bhikkhuni Nyana Pundarika dengan penuh semangat memberikan Dhammadesana di Wihara Amitabha Batam

YM. Bhikkhuni Pundarika sedang memberikan Dhammadesana


No comments:

Post a Comment